Monday, November 14, 2011

40 Peti Harta

Dahulu kala hiduplah seorang pria bernama Ahmed. Isterinya bernama Jamell. Ahmed tidak kaya dan tidak mempunyai keahlian. Ia hanya memiliki sebuah sekop. Ia mengandalkan hidupnya dari menggali tanah dan mendapat sedikit upah. Untuk Ahmed itu sudah cukup, namun tidak demikian dengan Jamell. Ia ingin menjadi kaya.

Jamell suka pergi ke tempat permandian umum dan mengobrol dengan teman-temannya. Pada suatu hari, Jamell pergi ke tempat permandian, namun penjaga pintu tidak mengijinkannya masuk. “Isteri peramal kerajaan menyewa seluruh tempat ini,” katanya.

Jamell pulang dengan kesal. Ketika Ahmed pulang, Jamell menceritakan kejadian siang itu dan berkata,”Kau harus menjadi peramal.”

Ahmed menjawab,”Aku kan tidak bisa meramal. Kau pikir mudah menjadi peramal?” 

“Kau tinggal melemparkan dadu dan bergumam sedikit, lalu katakan apa saja. Orang akan percaya kepada ramalanmu.”

“Tetapi...”

“Kalau kau tidak mau, aku mau pulang saja ke rumah ayahku,” Desak Jamell.

Esok harinya, Ahmed menjual sekopnya dan membeli sebuah dadu, papan peramal dan jubah. Ia kemudian duduk di pasar di dekat permandian.  Isteri seorang menteri baru saja keluar dari permandian. Ia kehilangan cincin permatanya di permandian itu. Ia mendatangi Ahmed, katanya, “Oh, peramal, tolonglah aku. Aku tadi mengenakan cincin hadiah dari suamiku ketika pergi mandi. Sekarang cincin itu tak ada lagi. Katakan di mana cincin itu.”

Ahmed melemparkan dadu, lalu berkomat kamit dan bergumam. Ia bingung, apa yang harus dikatakannya? Kemudian ia melihat sebuah lubang di lengan baju isteri menteri.

Tak tahu apa yang harus dikatakannya, ia berkata, “Nyonya, aku melihat sebuah lubang...”

“Lubang?" kata isteri menteri, " Oh, tentu saja!”

Ahmed kebingungan melihat isteri menteri itu tersenyum dan kembali ke tempat permandian. Tak lama kemudian wanita itu kembali lagi. Ia memperlihatkan cincin bertatahkah batu permata besar di jarinya.

“Aku menemukannya, terima kasih,” katanya, “Tadi aku menyembunyikan cincin ini di lubang di dinding supaya tidak hilang. Tetapi aku lalu lupa.”

Ia memberi Ahmed sebuah koin emas. Ahmed hampir tidak dapat mempercayai keberuntungannya. Ia pulang dan memberikan koin itu kepada Jamell. Ia kemudian menjelaskan kepada Jamell bahwa ia tidak mau menjadi peramal lagi.

“Aku tadi membohongi nyonya itu. Aku sebenarnya tak tahu di mana cincinnya,” katanya.

“Omong kosong!” kata Jamell, “Mungkin kau memang berbakat menjadi peramal.”

Malam itu, empat puluh orang perampok mencuri empat puluh peti harta di ruang penyimpanan harta kerajaan. Esok harinya raja memanggil peramal kerajaan dan semua pembantunya. Semua alat ramal mereka gunakan, namun mereka tidak dapat menemukan peti-peti harta itu. Raja memerintahkan agar mereka dipenjarakan.

Raja kemudian teringat bahwa seorang peramal berhasil menemukan cincin isteri salah seorang menterinya. Ia memerintahkan untuk memanggil Ahmed. Ahmed menghadap dengan tubuh gemetar ketakutan. Bagaimana ia dapat menemukan harta yang dicuri itu?

“Peramal, empat puluh peti hartaku dicuri orang. Apakah kau tahu siapa pencurinya?” kata raja.

“Ada empat puluh orang, baginda,” kata Ahmed tergagap-gagap.

“Kau hebat,” kata raja, “Namun aku ingin kautemukan harta itu dan pencurinya.”

“Hamba akan menemukannya, “kata Ahmed sambil berpikir bagaimana ia dapat mengulur waktu. “Namun hamba membutuhkan waktu... dan cukup lama...”

“Berapa lama yang kau butuhkan?”

“Hamba membutuhkan waktu empat puluh hari.”

“Baiklah, kau boleh kembali empat puluh hari dari sekarang, namun bila kau gagal, kau akan kumasukkan ke dalam penjara,” kata raja.

Salah seorang pencuri adalah pelayan istana. Ia mendengar pembicaraan raja dan Ahmed dan melaporkannya kepada kepala pencuri. Kepala pencuri itu kemudian menyuruhnya memata-matai Ahmed. Pelayan itu naik ke atap teras rumah Ahmed dan mendengarkan apa yang terjadi di rumah itu.

Ahmed pulang dengan gelisah. Setiba di rumah, ia mengambil empat puluh butir kurma kering dan menaruhnya dalam mangkuk. “Aku akan memakan kurma ini satu per satu setiap hari sehingga aku tahu kapan aku harus menghadap sang baginda.”

“Nah, ini satu!” kata Ahmed.

Pencuri yang berada di atap terperanjat. Ia buru-buru menghadap kepala pencuri dan melapor. 

“Peramal itu benar-benar hebat. Ia tahu aku ada di atas atap rumahnya!” katanya ketakutan. 

Kepala pencuri berkata, “Kau bohong. Besok kau pergi berdua ke rumah peramal itu.” Ia kemudian menunjuk seseorang untuk pergi bersama pelayan istana ke rumah Ahmed.

Keesokannya, dua pencuri mendengarkan dari atas teras rumah Ahmed. Ahmed mengambil kurma yang kedua dan berkata, “Dua sekarang.” Kedua pencuri itu hampir jatuh dari atap. Mereka segera melapor kepada pemimpinnya. Sang pemimpin pencuri kembali menyuruh  tiga orang  pergi ke rumah Ahmed esoknya. Empat, lima, enam, tujuh, begitu seterusnya hingga hari keempat puluh.

Pada hari keempat puluh Ahmed mengambil mangkuk kurma sambil menghela nafas panjang. Ia masih belum tahu jawaban apa yang harus ia berikan kepada raja. Ia mengambil kurma yang terakhir, memakannya dan berkata, “Empat puluh! Lengkap sudah.”

Tiba-tiba terdengar ketukan keras di pintu. Ahmed membuka pintu. Di depannya empat puluh orang pencuri berlutut dan menyembah. 

Kepala pencuri berkata, “Peramal agung, mohon ampuni kami. Kamilah yang mengambil empat puluh peti harta itu. Jangan serahkan kami kepada raja. Kami mohon!”

Ahmed berpura-pura berpikir. Keempat puluh orang pencuri itu terus memohon-mohon dan menyembah-nyembah.

“Baiklah,”  kata Ahmed, “Aku akan membebaskan kalian. Tetapi ingat, kalian harus mengembalikan semua barang yang sudah kalian curi itu.”

“Kami berjanji akan mengembalikannya,” kata kepala pencuri.

Mereka pun pergi.

Tak lama kemudian datanglah dua orang pengawal untuk menjemput Ahmed. Raja bertanya, “Empat puluh hari sudah berlalu, sekarang katakan di mana peti-peti harta itu dan siapa pencurinya.”

“Baginda yang mulia,” kata Ahmed. “Hamba mohon maaf, hamba tidak dapat menjawab kedua pertanyaan tersebut. Hamba hanya dapat menjawab salah satu, di mana harta itu atau siapa pencurinya.”

Raja sebenarnya kecewa namun ia terpaksa berkata, “Baiklah, katakan di mana keempat puluh peti harta itu.”

Ahmed mengatupkan kedua tangannya dan menundukkan kepala. Kemudian ia menggerak-gerakkan tangannya seperti menari, mulutnya bergumam keras-keras namun tak seorang pun mengerti apa yang digumamkannya.

“Silakan Baginda melihat ruang penyimpanan harta. Peti-peti itu sudah kembali ke tempat semula.”

Raja mengajak menteri-menterinya memeriksa. Dan benar, peti-peti itu sudah kembali dan tetap utuh isinya.

Raja kemudian menghadiahkan sebuah peti harta kepada Ahmed. “Kau benar-benar peramal yang hebat. Mulai hari ini kau kuangkat menjadi peramal kerajaan.”

“Mohon maaf, yang mulia. Hamba tidak dapat menjadi peramal lagi. Usaha menemukan harta itu telah menghabiskan seluruh kekuatan hamba.”

“Sayang sekali, kalau begitu aku akan menambahkan hadiahmu menjadi dua kali lipat.”

Ahmed pulang ke rumahnya dengan perasaan bahagia tiada terkira. Ia sudah menjadi kaya raya dan Jamell tidak perlu memaksanya lagi menjadi peramal. 

0 comments:

Post a Comment

Categories

7 keajaiban dunia 7 wonders a pair of lover ABG abjad Adam Adat Tengger AdSense now speaks Indonesian Adu banteng adzan magrib Agama Tengger Ajisaka akuturasi hindu jawa Al Khazin alcohol Alkhazen all in one amatir Ambeien Ambon Amerika anak anak kelas 1 Angka 7 Angka 7 pakai sabuk Angka Tujuh angkot animal antimo Apa Itu Hoax apartemen Apoteker Apple aquarium Arab Arti Eureka Arti Sejarah artis Asah Otak Asal Bung Karno Asal Mula Hoax Asal Mula Kelenteng Asal Mula Teka-teki Silang Asal Mula TTS Asal usul Coklat Asal Usul Eureka Asal Usul Hoax Asal Usul Marga Batak Asal-usul Asal-usul Blackberry Asal-usul Duit Asal-usul Google Asal-usul Komputer Asal-usul Kota Bandung asal-usul lagadoni asal-usul mahameru Asal-usul Nama Indonesia Asal-usul Paman Sam asal-usul pizza Asal-usul Qwerty asal-usul semeru Asal-usul Vaksin Polio asal-usul wikileaks ASI at work ATM Australia Auto 2000 ayam betutu ayu ting ting Baby bad boys bahasa Arab bahasa Cirebon bahasa inggris bahasa Jawa bahasa Jepang bahasa sunda Bali Bali Aga Bali Asli Bali bird park Bali Mula Bali Safari Bali Turunan Baliaga bandung Bandungbondowoso Bangkok bangunan Barcelona Barrack Obama Bartender batak batu bata Batubara Sawah Lunto Bbm be thankful for the little thing Bear bebek Bejo belajar masak belajar. belalang kupu-kupu Bella Saphira bencong Benjol Bepe berenang bersyukur Best Bar Bidadari Bidpai biksu Bill Gates Bintang Toedjoe Biografi Bioskop bis kota BJ Habibie Blackberry Blind spot Blog Sejarah BMW BMW 320i Bohong di Internet bola golf Boobs vs. Willies borobudur Boston boxing Brain study Brebes brimob buah buaya bubur ayam Budaya Tengger budeg buku buku tabungan BUMN bunga mawar Bunker Batavia Bunker Jakarta Bunker Kota Tua Bupati Malang burung beo cafe camping Can I help you mam ? can't pay Candi Blitar candi bukit barisan candi muara tikus cape deh.. capucino Carl Lewis CCTV Celana dalam celana pendek celebration of life celine dion cemetery cendol Ceragem Cerita dari Cina Cerita Inspirasional Cerita Rakyat Cerita Rakyat Filipina Cerita Rakyat India Cerita Rakyat Iran Cerita Rakyat Jawa Barat Cerita Rakyat Jawa Timur Cerita Rakyat Kashmir Cerita Rakyat Malaysia Cerita Rakyat Merapi Cerita Rakyat Myanmar Cerita Rakyat Nusantara Cerita Rakyat Suku Indian Cherokee Cerita Rakyat Suku Maya Cerita Rakyat Turki Cerita Silat SH Mintardja Cerpen charm body fit cherry belle China China phone Chinese Chivas chocolate Church CIA Cicadas circle fly club golf clubbing coca cola coffe shop Coklat Afrodisiak Coklat untuk Seks Coklat Valentine Columbia Complete contact convenient cowo bodoh... cowo-cowo CPD CPM cucu Cup D cute cyber cafe Da'i Bachtiar daftar nama wali pitu Dahlan Iskan daihatsu danau Daun putri malu david beckham Dawet delight demo Demo Kerbau departemen kesehatan Dewata Cengkar Dewi Sekardadu Dian Sastro die hard digigit ular dijual butuh uang direct marketing direktur utama diskettes ditlantas polda dokter Dokter gigi dokter kandungan dokter THT Dongeng Dongeng Mancanegara Dora Sembada dosen DPR driver Durian e-KTP e-mail Ebook Tengger Bromo electrolux elephant Eloy Zalukhu Embargo embassy enchantment encim Engkoh Enter es keliling es teh manis Esemka Eureka Archimedes Eureka dan Sejarahnya Eureka Saya Menemukannya Eve Fabel Aesop Fabel Bidpai facebook fanta Farmer farmville FB FB Mayer FBI fengshui fenny rose fesbuk Finished Focus Foke Foklor Merapi fokus foya-foya frustasi Gaek Cukua Sabalah gajah hitam Galatama Galaxy tab Ganesha Blitar Ganesha Kala Dicuri ganteng tapi bandel ganti kartu Garam Gunung Krayan Garis Lurus Merapi Kraton Pantai Selatan Garis Lurus Yogya Garuda Magazine gema gembok dan anak kunci Gereja Bantul Gereja Candi get up Getuk Ginza Gogol Gogol Gempol Gogol Pasuruan Gogolan google Google talk Gorilla Greek and Roman Mythology Green Greg Riley Gudeg Gunung Batok Gunung sion Gunung Tengger guru hakim hamil Hanacaraka hand Hans Christian Andersen happiness hari kiamat Hari Lahir Yesus harta Hati Kudus Tuhan Yesus hayam headset health heart attck heaven Helicopter view helm hemorrhoid herin Hermawan Kartajaya Hikayat Tangkuban Perahu Hoax Holland bakery Hollywood Homo Honocoroko Humor humour huruf A semua huruf vokal Hut Kemerdekaan Ibu ikan baronang ikan belanak ikan kembung iman imigrasi impoten Indian boy Indomie Indonesia Info Inlandeer internet Interview ipad iPad2 iphone ipod IQ isi pulsa Istana Cipanas istri istri bawel ITB Iwak peyek Jalangkung jambu monyet James Watt Jamil Azzaini jangan dicoblos jangan menunggu Jataka Jepang Jogya joko Joko Widodo Joni Judo jujur juragan tanah just kidding Justin Bieber kaca spion Kacang dua kelinci kacang ijo Kacang mete kadal air kakek kambing Kambing hitam kambing putih kan pei kantor polisi kantor pos Kapan Yesus Lahir karburator karyawan baru Kasih Kata Duit Katolik Bantul KB suntik ke sambar petir Kebetulan Aneh Kebetulan Unik kehidupan Keistimewaan Yogyakarta Kejaksaan keju kekayaan Kelahiran Soekarno Kelapa kenalan kera sakti kerajaan sriwijaya Keraton Solo Keris Sarutama king of world Kisah Klasik Minang kisah merapi KL Klenteng Mbah Ratu Surabaya kode kode baru kodok komar komodo Komputer dari zaman ke zaman kopi Kost kota wisata kotak surat koto kampar KPK Kraton Solo kreditan TV Krisdayanti KTP Kudus kulkas second kunci mobil kuntilanak kurang gizi Kutoarjo lada hitam Ladies Lady gaga lamaholot lamanerin lampu merah langit biru Latte Laundry laut mati Learn to move on leaving office on time Lebaran Lee Myung Bak legenda gunung semeru Legenda Mbah Maridjan Legenda Mbah Petruk legenda merapi Legenda Sangkuriang Lemari es lemots life life in the world lift up Lilin Liposuction Logistics and organization Losarang Losmen lowongan kerja lubang hidung Luck mabal sakola Madura mahasiswa main rules Majesti Makam Mbah Soleh Makam Sunan Ampel Makan siang makassar Makna Sejarah Malaysia Malik Ibrahim manado manager Manager HRD Mancing mania Mancing. mang beca Mantri sunat maratus Mardi Lestari Marga Batak mario teguh masjid agung demak masjid akulturasi Masjid Ampel masjid ki ageng henis masjid laweyan masjid solo Masjid Sunan Ampel Masuknya Islam Indonesia Masuknya Islam Nusantara masya Allah Masyarakat Tengger Matador Spanyol Matematika Maulana Aliyuddin Maulana Ishak Maulana Malik Isroil Maulana Muhammad Ali Akbar Mbah Bolong Mbah Petruk Mbah Soleh Ampel Mbah Sonhaji Mbah Suwo Melinda membaca buku membalas budi member get member menado menara pisa mencret menelepon menggodaku Mercedez AutomaticI Mercy Merdeka meresapi Mertua mi instan michael Jackson mie mikrolet minum minuman keras Miss Malaysia Miss Universe Miss USA Mitos Mbah Petruk Mitos Merapi MK mom and wife mona money monogami monoton monyet motivasional motivation motivator Mr Bean MS Hidayat muara tikus mudik Muhammad Al Maghrobi murid Murid Sunan Ampel MySpace Nama Google Nanas nasi goreng Nasredin Hoja nazarudin nematus Nenek New York Nidji nightclub Jokes nilai jual nini-nini Novel Nyadran nyamuk Obama Oneng dan Badjuri orang bijak orang gila orang pintar Orang Rantai orang tua Oscar Wilde otak pria otak wanita pacaran pagar listrik pak Camat pak Lurah Pak RT pakis PAM Panchatantraa panjang pinang panjang umur Panwaslu Papua parang tritis Paris Hilton pasar pasien password Patung Kala Blitar patung Kala Dicuri pawisata pedagang baso pedagang ikan pejabat pusat Pejagan Kanci Pekalongan pekan baru pelangi Pembeli adalah raja Pemimpin yg baik pemuda pen drive pencipta lambang negara Indonesia pencuri pulsa pengadilan pengantin baru Pengemis pengumuman peniti penjual buah penjual sayur Penyakit Polio penyanyi dangdut Penyiar Peradaban Atlantis Perahu Bugis Perahu Makassar permaisuri Perut buncit Pesangon peternak sapi Petik Laut photographer Piala Dunia pilkada DKI Pinisi Pink Pintu yang selalu terbuka piramida Piramida Gunung Lalakon Pizza PLN pocong POLDA Poliandri Police officer Poligami Polio polisi poltak pom bensin positive thinking post office pramugara Pramugari productivity Professor Psikiater puasa public relation Purbakala Blitar Putus asa Qomar dan siti... Qurban Rabbit racun Radio raja raja sate H. Subali Ramadhan Ramlan rayuan si raja gombal Rendah hati Renungan Reunian reward point Rhino rice cooker Robot Roro Anteng Joko Seger Roro Jonggrang rorompok RS jiwa RS TNI AU Dr Salamun rule rumah bordil Saka salaki sakarat salesman Sandal Jepit sate. satpam Satya Yoga Sawah Gogol sawo matang Sayur SD Seafood pizza Sego Jagung Sejarah Sejarah Ampel sejarah angka 7 Sejarah Angka Tujuh Belanda sejarah artis Sejarah BlackBerry Sejarah Bromo Sejarah Bunker Jakarta Sejarah Coklat Sejarah Eureka sejarah garuda pancasila Sejarah Google Sejarah Gunung Merapi Sejarah Hanacaraka Sejarah Hoax Sejarah Indonesia Sejarah Islam Indonesia Sejarah Islam Nusantara Sejarah Istana Cipanas Sejarah Jakarta Sejarah Komputer Sejarah Kraton Solo Sejarah Kraton Yogyakarta sejarah lagadoni Sejarah Majapahit Sejarah Marga Batak Sejarah Masjid Ampel sejarah merapi sejarah minyak goreng Sejarah Nama Indonesia Sejarah Orang Rantai Sejarah Paman Sam Sejarah Pinisi Sejarah Polio Sejarah Prambanan Sejarah Qwerty Sejarah Roro Anteng sejarah rumah sakit sejarah semeru Sejarah Teka-teki SIlang Sejarah Tengger Sejarah TTS Sejarah Wali Sejarah Walisongo sejarah wikileaks sekolah minggu sekretaris selang oksigen Semangka Sembilan Makam di Ampel sendok Sentong Tengah sepak bola serangan jantung seribu setitik embun inspirasi Seven up Showroom Sianida siapa julian assange Siapa Mbah Maridjan siapa sultan hamid II siliaris pupil silverQueen SIM simbol pria simbol wanita Singapore Singkong sirkulasi darah Situs Purbakala Situs Purbakala Blitar Smash SMS SNSD Social networks Solo soto ayam space SPBU Muri Tegal SPG Starbucks status steve jobs STNK storeroom stroke student suami suami dan istri suami istri suami sekarat Sudirman suku sumbangan sun block sun go kong sun plaza Sunan Ampel Sunan Bonang Sunan Drajad Sunan Giri Sunan Gunung Jati Sunan Kalijaga Sunan Kudus Sunan Muria sunat superman supermarket supervisor Surabaya Surakarta surga Surya Paloh susah bernapas susu suzuki Swatch Syahrini Syeh Siti Jenar Syeh Subakir Syekh Piyobang Taekwondo tahayul tahta tahun uang Taiwan taj mahal Tambang Sawah Lunto Tanah abang tangkuban perahu Tanjung kodok taraweh Tarzan tatar sunda Teacher teka teki Teka Teki Silang tekad telepon koin telor Tempat Angker di Merapi Tempat lahir Bung Karno tempe Tenaga kerja Indonesia Tenganan Tengger Bromo terong ungu tersedak Terunyan test drive The Grimm Brothers The Hoax the winner Thomas Alfa Edison THR tidur tiga roda tiger wood tilang tinggi hati tips aman naik angkot tipung titik buta to be to have toilet Toyota Landcruiser Toyota xenia Tradisi Tengger Trivia Trowulan TTS Tuhan tukang baso tukang becak tukang cukur tukang jahit tukang kue tukang pos Tuna netra tuna wicara... turis arab tuyul ucok UGD UI ulang tahun Unesco Upacara Karo Bromo upload FB usb port ustadz Vaksin Polio Vegetarian vegetation Vermak Jin villa VOA volvo wali pitu Walisongo Walisongo Periode I Walisongo Periode II Walisongo Periode III wanita wanita duduk Warteg washington watches water wawancara WC wedding Whale wikipedia windows Wisata Bogor Wisata Cipanas Wisata Sawah Lunto Wisata Solo Wisata Sumatra Barat witches wong ndeso x-men yerikho Yogja Yuni shara zaman