Saturday, October 16, 2010

Kisah Dewi Sekardadu, Ibunda Sunan Giri

Siapa yang tak kenal Sunan Giri, Salah satu dari Wali Sembilan (Walisongo) Penyebar Islam di tanah Jawa. Tahukah Anda, dari rahim siapa Sunan Giri lahir? Ibunya bernama Dewi Sekardadu, putri asal Blambangan. Kisah hidup Dewi Sekardadu seolah sepahit empedu. Perjuangannya untuk mencari bayinya di tengah laut berbuah petaka. Ia tewas. Konon jasadnya diangkat ikan-ikan laut menuju tepian yang kini dikenal sebagai makamnya. Seperti apa kisah Dewi Sekardadu tersebut? Kisah di bawah ini dituturkan Alpha Savitri di sebuah blog.


Makam Ibunda Sunan Giri, Dewi Sekardadu, jauh dari keramaian. Di sekelilingnya cuma ada laut dan empang. Mungkin sang dewi ingin mengabarkan pada kita bahwa sahabatnya yang abadi adalah ikan, pasir, bakau dan angin laut.

Desa Kepetingan alias Ketingan, Sidoarjo, Jawa Timur, pada hari-hari biasa begitu sunyi. Cuma ada sedikit rumah dengan sedikit orang. Hampir semua wilayah dihuni tambak, pohon dan satwa pantai.

Jika tak hujan, jajaran bakau yang hadir di tepi pantai tampak sangat indah. Burung-burung langka pun, pagi itu sekali-sekali melintas-lintas sambil berkicau. Serangga tak kalah banyak jenisnya, hinggap dan terbang di antara tanaman-tanaman. Angin lumayan kencang, membawa air laut sampai ke wajahku.

Cuma, yang mengganggu setiap kunjunganku adalah tumbuhan enceng gondok yang mulai jenak berdiam dan berkelompok-kelompok di berbagai sudut tepian pantai. Aku ingat, satu kawanku yang pecinta lingkungan pernah bilang kalau hadirnya enceng gondok bisa merupakan ciri telah hadirnya limbah yang mengganggu kesehatan. Oh, tak lama lagi, bila tak ditangani, kelompok-kelompok enceng gondok tersebut akan bersatu. Tidak itu saja, sebenarnya. Aku juga melihat banyak sampah plastik dari bungkus snack dan air mineral tersangkut di antara sulur-sulur enceng gondok. Siapa pun yang membuang sampah tersebut mungkin menyangka semua tempat di bumi ini adalah tong sampah.

Oh ya, untuk mencapai wilayah ini relatif rumit. Aku dan kawan nunut perahu nelayan. Satu setengah jam dari kampung nelayan di Bluru Kidul, Sidoarjo. Nggak bisa lewat jalur darat. Jalan-jalan setapak di kanan kiri berliku dan licin, lebih-lebih bila musim hujan.

Di desa inilah Ibunda Sunan Giri Dewi Sekardadu konon beristirahat sejak abad ke-14. Makamnya cukup megah karena beberapa tahun lalu dipugar Pemerintah Kabupaten Sidoarjo. Ada joglo untuk peristirahatan pengunjung segala. Namun tetap saja, di tengah deru angin kencang yang sesekali membawa air laut, kesan kesunyian dan keterpencilan makam ini kurasakan.

Beberapa penduduk bercerita padaku bahwa kunjungan ke makam ini relatif jarang. “Yang datang biasanya adalah peminat ziarah wali. Atau kalau tidak ya peneliti, atau peminat masalah supranatural,” ujar Haji Waras, pemuka masyarakat.

Angka kunjungan meningkat menjelang upacara nyadran alias petik laut yang diselenggarakan setahun dua kali. Menjelang Ramadan dan Bulan Maulud.

Ternyata beberapa penduduk desa ini yang ngobrol siang itu denganku hapal sejarah makam Dewi Sekardadu, dengan pakem seragam. Bahwa perempuan ini bernasib malang. Dia mencari-cari bayinya di tengah laut namun tidak menemukan. Yang terjadi, dia tewas, lantas digotong ikan-ikan keting (entah apa nama ilmiahnya), untuk didamparkan di tempat ini, yang kini dinamai Desa Ketingan atau Kepetingan.

Putri Blambangan yang Malang

Sekadar mengingatkan, Dewi Sekardadu sesungguhnya adalah putri dari Prabu Menak Sembuyu, Penguasa Kerajaan Blambangan, Banyuwangi pada abad ke-14.

Samadi, juru kunci makam menjelaskan, Blambangan suatu ketika didera wabah penyakit. Dewi Sekardadu sendiri pun sakit. Tabib-tabib terkenal didatangkan namun tak satu pun yang bisa menyembuhkan penyakit, baik Dewi Sekardadu maupun warga desa.

“Raja pun membuat sayembara, barangsiapa bisa menyembuhkan penyakit Dewi Sekardadu, ia berhak menjadi suami sang dewi jelita itu. Namun lagi-lagi tidak ada yang
bisa menyembuhkan. Hingga akhirnya, Prabu Menak Sembuyu bermimpi bahwa yang bisa menyembuhkan putrinya adalah ulama Muslim bernama Syeh Maulana Iskak yang berdiam di sekitar Gresik, Jawa Timur, “beber Samadi.

Maka diutuslah patih kerajaan untuk menemui Syeh Maulana Iskak. Syeh Maulana Iskak pun berangkat ke Tanah Blambangan. “Singkat cerita, Dewi Sekardadu berhasil disembuhkan. Maka, dinikahkanlah Syeh Maulana Iskak dengan Dewi Sekardadu.

Setelah menikah mereka tinggal di Blambangan. Syeh Maulana Iskak sangat disayangi penduduk Blambangan.

Orang-orang kepercayaan raja mengail di air keruh. Mereka juga tidak rela rakyat demikian menyayangi Syeh Maulana Iskak. Intrik demi intrik dilakukan, hingga raja semakin membenci Syeh Maulana Iskak. Bahkan Dewi Sekardadu pun tidak lagi akur dengan suaminya. Syeh Maulana Iskak akhirnya meninggalkan istana untuk berdakwah di tempat lain. Saat itu Dewi Sekardadu hamil tua.

Bayi yang dikandung Dewi Sekardadu lahir tahun 1365 M. Namun bayi tersebut tidak diinginkan para petinggi kerajaan yang haus kekuasaan. Bayi tersebut diculik, ditempatkan di sebuah peti yang kemudian dipaku dan dibuang ke laut. Itu sebabnya bayi tersebut juga dinamai Raden Paku.

Mengetahui anaknya dibuang ke laut, Dewi Sekardadu menceburkan diri, mengejar-ngejar anaknya di laut. Dewi Sekardadu tak bisa mengejar peti yang terapung-apung di laut, lantas meninggal.

Di wilayah Balongdowo Sidoarjo, pada tahun 1365 tersebut, para nelayan sedang mencari ikan dan kerang di laut. Mereka dikejutkan dengan serombongan ikan keting yang ramai-ramai menggotong jasad seorang wanita cantik, yang diyakini Dewi Sekardadu. Jasad yang akhirnya didamparkan ikan-ikan keting di pantai, lantas dikubur secara terhormat oleh warga. Tempat itu akhirnya dinamakan KETINGAN alias KEPETINGAN.

Bagaimana dengan bayi Dewi Sekardadu yang terapung-apung itu? Selamatkah dia? Ternyata bayi tersebut selamat. Seorang penguasaha kapal ikan perempuan mengambil bayi yang kemudian dinamai Raden Paku dan dikenal dengan sebutan Sunan Giri tersebut.

Namun kisah Dewi Sekardadu ini punya banyak versi. Beberapa tempat seperti Gresik dan Lamongan, konon juga diakui sebagai makam Dewi Sekardadu. Entah versi mana yang benar, namun nelayan-nelayan di sini sangat yakin, makam Dewi Sekardadu yang asli ya yang di kampung mereka.


Upacara Nyadran
Makam Ibunda Sunan Giri tersebut, sangat dimuliakan masyarakat nelayan Sidoarjo. Setiap tahun, saat bulan Maulud dan menjelang Ramadhan, upacara terbesar nelayan pesisir Sidoarjo Nyadran atau petik laut dipusatkan di makam ini.

Sekali waktu aku mengikuti Nyadran nelayan Bluru Kidul Sidoarjo, yang terjadi di awal Maret 2010. Sejak pagi para penduduk kampung Bluru Kidul yang sebagian besar kaum nelayan, telah berkumpul di tempat yang biasa mereka pakai sebagai dermaga. Sebagaimana hari raya Idul Fitri, kali ini penduduk pun kulihat berpakaian serba baru. Mereka satu per satu, juga anak-anak naik perahu. Jumlah perahu sekitar 30-an dan beberapa di antaranya berhiaskan hasil bumi seperti sayur dan buah-buahan. Di dalam perahu-perahu itu telah ada tumpeng.

Makam Dewi Sekardadu dipenuhi penduduk yang bergantian untuk nyekar. Puluhan tumpeng dan sesajen dibawa ke dalam masjid. Ayat-ayat Al Quran juga dikumandangkan. Setelah itu, tumpeng pun dibagikan untuk siapa saja yang memerlukan. Beberapa tumpeng memang disediakan untuk dilarung ke laut, dan ini tentu saja dibawa kembali ke dermaga. Penduduk pun kembali naik perahu, beriring-iring menuju tengah laut, tempat melarung tumpeng.

Kebersamaan benar-benar tampak di sini. Even ini ternyata sanggup mempererat tali persaudaraan antarmereka.

Sejak dulu aku senang menjadi saksi upacara-upacara adat, entah itu bersih desa ataupun nyadran. Kegiatan semacam ini memang ada di mana pun di Nusantara kita. Hanya versinya yang beda karena selalu kontekstual dengan kebutuhan masyarakat setempat.

Kegiatan semacam ini, sepanjang filosofinya diketahui dan pesan-pesan moral terbaiknya diamalkan, bukankah akan membuat dunia kita yang carut marut ini jadi lebih baik? Bukankah Nyadran yang erat kaitannya dengan bersih-bersih ini merupakan kegiatan untuk semakin mendekatkan kita kepada jagat kecil, yakni diri kita, dan jagat besar, yakni semesta ini? Semestinya, kegiatan yang sarat pesan moral dan pastinya ramah lingkungan tersebut tak ada alasan buat ditampik, dicurigai, atau dihujat.

Dalam hati aku juga berharap, makam ini beserta ritual-ritual yang digelar tidak dikomersialisasikan atas nama apa pun, bila itu berpotensi merusak modal sosial, modal spiritual dan budaya masyarakat setempat.

0 comments:

Post a Comment

Categories

7 keajaiban dunia 7 wonders a pair of lover ABG abjad Adam Adat Tengger AdSense now speaks Indonesian Adu banteng adzan magrib Agama Tengger Ajisaka akuturasi hindu jawa Al Khazin alcohol Alkhazen all in one amatir Ambeien Ambon Amerika anak anak kelas 1 Angka 7 Angka 7 pakai sabuk Angka Tujuh angkot animal antimo Apa Itu Hoax apartemen Apoteker Apple aquarium Arab Arti Eureka Arti Sejarah artis Asah Otak Asal Bung Karno Asal Mula Hoax Asal Mula Kelenteng Asal Mula Teka-teki Silang Asal Mula TTS Asal usul Coklat Asal Usul Eureka Asal Usul Hoax Asal Usul Marga Batak Asal-usul Asal-usul Blackberry Asal-usul Duit Asal-usul Google Asal-usul Komputer Asal-usul Kota Bandung asal-usul lagadoni asal-usul mahameru Asal-usul Nama Indonesia Asal-usul Paman Sam asal-usul pizza Asal-usul Qwerty asal-usul semeru Asal-usul Vaksin Polio asal-usul wikileaks ASI at work ATM Australia Auto 2000 ayam betutu ayu ting ting Baby bad boys bahasa Arab bahasa Cirebon bahasa inggris bahasa Jawa bahasa Jepang bahasa sunda Bali Bali Aga Bali Asli Bali bird park Bali Mula Bali Safari Bali Turunan Baliaga bandung Bandungbondowoso Bangkok bangunan Barcelona Barrack Obama Bartender batak batu bata Batubara Sawah Lunto Bbm be thankful for the little thing Bear bebek Bejo belajar masak belajar. belalang kupu-kupu Bella Saphira bencong Benjol Bepe berenang bersyukur Best Bar Bidadari Bidpai biksu Bill Gates Bintang Toedjoe Biografi Bioskop bis kota BJ Habibie Blackberry Blind spot Blog Sejarah BMW BMW 320i Bohong di Internet bola golf Boobs vs. Willies borobudur Boston boxing Brain study Brebes brimob buah buaya bubur ayam Budaya Tengger budeg buku buku tabungan BUMN bunga mawar Bunker Batavia Bunker Jakarta Bunker Kota Tua Bupati Malang burung beo cafe camping Can I help you mam ? can't pay Candi Blitar candi bukit barisan candi muara tikus cape deh.. capucino Carl Lewis CCTV Celana dalam celana pendek celebration of life celine dion cemetery cendol Ceragem Cerita dari Cina Cerita Inspirasional Cerita Rakyat Cerita Rakyat Filipina Cerita Rakyat India Cerita Rakyat Iran Cerita Rakyat Jawa Barat Cerita Rakyat Jawa Timur Cerita Rakyat Kashmir Cerita Rakyat Malaysia Cerita Rakyat Merapi Cerita Rakyat Myanmar Cerita Rakyat Nusantara Cerita Rakyat Suku Indian Cherokee Cerita Rakyat Suku Maya Cerita Rakyat Turki Cerita Silat SH Mintardja Cerpen charm body fit cherry belle China China phone Chinese Chivas chocolate Church CIA Cicadas circle fly club golf clubbing coca cola coffe shop Coklat Afrodisiak Coklat untuk Seks Coklat Valentine Columbia Complete contact convenient cowo bodoh... cowo-cowo CPD CPM cucu Cup D cute cyber cafe Da'i Bachtiar daftar nama wali pitu Dahlan Iskan daihatsu danau Daun putri malu david beckham Dawet delight demo Demo Kerbau departemen kesehatan Dewata Cengkar Dewi Sekardadu Dian Sastro die hard digigit ular dijual butuh uang direct marketing direktur utama diskettes ditlantas polda dokter Dokter gigi dokter kandungan dokter THT Dongeng Dongeng Mancanegara Dora Sembada dosen DPR driver Durian e-KTP e-mail Ebook Tengger Bromo electrolux elephant Eloy Zalukhu Embargo embassy enchantment encim Engkoh Enter es keliling es teh manis Esemka Eureka Archimedes Eureka dan Sejarahnya Eureka Saya Menemukannya Eve Fabel Aesop Fabel Bidpai facebook fanta Farmer farmville FB FB Mayer FBI fengshui fenny rose fesbuk Finished Focus Foke Foklor Merapi fokus foya-foya frustasi Gaek Cukua Sabalah gajah hitam Galatama Galaxy tab Ganesha Blitar Ganesha Kala Dicuri ganteng tapi bandel ganti kartu Garam Gunung Krayan Garis Lurus Merapi Kraton Pantai Selatan Garis Lurus Yogya Garuda Magazine gema gembok dan anak kunci Gereja Bantul Gereja Candi get up Getuk Ginza Gogol Gogol Gempol Gogol Pasuruan Gogolan google Google talk Gorilla Greek and Roman Mythology Green Greg Riley Gudeg Gunung Batok Gunung sion Gunung Tengger guru hakim hamil Hanacaraka hand Hans Christian Andersen happiness hari kiamat Hari Lahir Yesus harta Hati Kudus Tuhan Yesus hayam headset health heart attck heaven Helicopter view helm hemorrhoid herin Hermawan Kartajaya Hikayat Tangkuban Perahu Hoax Holland bakery Hollywood Homo Honocoroko Humor humour huruf A semua huruf vokal Hut Kemerdekaan Ibu ikan baronang ikan belanak ikan kembung iman imigrasi impoten Indian boy Indomie Indonesia Info Inlandeer internet Interview ipad iPad2 iphone ipod IQ isi pulsa Istana Cipanas istri istri bawel ITB Iwak peyek Jalangkung jambu monyet James Watt Jamil Azzaini jangan dicoblos jangan menunggu Jataka Jepang Jogya joko Joko Widodo Joni Judo jujur juragan tanah just kidding Justin Bieber kaca spion Kacang dua kelinci kacang ijo Kacang mete kadal air kakek kambing Kambing hitam kambing putih kan pei kantor polisi kantor pos Kapan Yesus Lahir karburator karyawan baru Kasih Kata Duit Katolik Bantul KB suntik ke sambar petir Kebetulan Aneh Kebetulan Unik kehidupan Keistimewaan Yogyakarta Kejaksaan keju kekayaan Kelahiran Soekarno Kelapa kenalan kera sakti kerajaan sriwijaya Keraton Solo Keris Sarutama king of world Kisah Klasik Minang kisah merapi KL Klenteng Mbah Ratu Surabaya kode kode baru kodok komar komodo Komputer dari zaman ke zaman kopi Kost kota wisata kotak surat koto kampar KPK Kraton Solo kreditan TV Krisdayanti KTP Kudus kulkas second kunci mobil kuntilanak kurang gizi Kutoarjo lada hitam Ladies Lady gaga lamaholot lamanerin lampu merah langit biru Latte Laundry laut mati Learn to move on leaving office on time Lebaran Lee Myung Bak legenda gunung semeru Legenda Mbah Maridjan Legenda Mbah Petruk legenda merapi Legenda Sangkuriang Lemari es lemots life life in the world lift up Lilin Liposuction Logistics and organization Losarang Losmen lowongan kerja lubang hidung Luck mabal sakola Madura mahasiswa main rules Majesti Makam Mbah Soleh Makam Sunan Ampel Makan siang makassar Makna Sejarah Malaysia Malik Ibrahim manado manager Manager HRD Mancing mania Mancing. mang beca Mantri sunat maratus Mardi Lestari Marga Batak mario teguh masjid agung demak masjid akulturasi Masjid Ampel masjid ki ageng henis masjid laweyan masjid solo Masjid Sunan Ampel Masuknya Islam Indonesia Masuknya Islam Nusantara masya Allah Masyarakat Tengger Matador Spanyol Matematika Maulana Aliyuddin Maulana Ishak Maulana Malik Isroil Maulana Muhammad Ali Akbar Mbah Bolong Mbah Petruk Mbah Soleh Ampel Mbah Sonhaji Mbah Suwo Melinda membaca buku membalas budi member get member menado menara pisa mencret menelepon menggodaku Mercedez AutomaticI Mercy Merdeka meresapi Mertua mi instan michael Jackson mie mikrolet minum minuman keras Miss Malaysia Miss Universe Miss USA Mitos Mbah Petruk Mitos Merapi MK mom and wife mona money monogami monoton monyet motivasional motivation motivator Mr Bean MS Hidayat muara tikus mudik Muhammad Al Maghrobi murid Murid Sunan Ampel MySpace Nama Google Nanas nasi goreng Nasredin Hoja nazarudin nematus Nenek New York Nidji nightclub Jokes nilai jual nini-nini Novel Nyadran nyamuk Obama Oneng dan Badjuri orang bijak orang gila orang pintar Orang Rantai orang tua Oscar Wilde otak pria otak wanita pacaran pagar listrik pak Camat pak Lurah Pak RT pakis PAM Panchatantraa panjang pinang panjang umur Panwaslu Papua parang tritis Paris Hilton pasar pasien password Patung Kala Blitar patung Kala Dicuri pawisata pedagang baso pedagang ikan pejabat pusat Pejagan Kanci Pekalongan pekan baru pelangi Pembeli adalah raja Pemimpin yg baik pemuda pen drive pencipta lambang negara Indonesia pencuri pulsa pengadilan pengantin baru Pengemis pengumuman peniti penjual buah penjual sayur Penyakit Polio penyanyi dangdut Penyiar Peradaban Atlantis Perahu Bugis Perahu Makassar permaisuri Perut buncit Pesangon peternak sapi Petik Laut photographer Piala Dunia pilkada DKI Pinisi Pink Pintu yang selalu terbuka piramida Piramida Gunung Lalakon Pizza PLN pocong POLDA Poliandri Police officer Poligami Polio polisi poltak pom bensin positive thinking post office pramugara Pramugari productivity Professor Psikiater puasa public relation Purbakala Blitar Putus asa Qomar dan siti... Qurban Rabbit racun Radio raja raja sate H. Subali Ramadhan Ramlan rayuan si raja gombal Rendah hati Renungan Reunian reward point Rhino rice cooker Robot Roro Anteng Joko Seger Roro Jonggrang rorompok RS jiwa RS TNI AU Dr Salamun rule rumah bordil Saka salaki sakarat salesman Sandal Jepit sate. satpam Satya Yoga Sawah Gogol sawo matang Sayur SD Seafood pizza Sego Jagung Sejarah Sejarah Ampel sejarah angka 7 Sejarah Angka Tujuh Belanda sejarah artis Sejarah BlackBerry Sejarah Bromo Sejarah Bunker Jakarta Sejarah Coklat Sejarah Eureka sejarah garuda pancasila Sejarah Google Sejarah Gunung Merapi Sejarah Hanacaraka Sejarah Hoax Sejarah Indonesia Sejarah Islam Indonesia Sejarah Islam Nusantara Sejarah Istana Cipanas Sejarah Jakarta Sejarah Komputer Sejarah Kraton Solo Sejarah Kraton Yogyakarta sejarah lagadoni Sejarah Majapahit Sejarah Marga Batak Sejarah Masjid Ampel sejarah merapi sejarah minyak goreng Sejarah Nama Indonesia Sejarah Orang Rantai Sejarah Paman Sam Sejarah Pinisi Sejarah Polio Sejarah Prambanan Sejarah Qwerty Sejarah Roro Anteng sejarah rumah sakit sejarah semeru Sejarah Teka-teki SIlang Sejarah Tengger Sejarah TTS Sejarah Wali Sejarah Walisongo sejarah wikileaks sekolah minggu sekretaris selang oksigen Semangka Sembilan Makam di Ampel sendok Sentong Tengah sepak bola serangan jantung seribu setitik embun inspirasi Seven up Showroom Sianida siapa julian assange Siapa Mbah Maridjan siapa sultan hamid II siliaris pupil silverQueen SIM simbol pria simbol wanita Singapore Singkong sirkulasi darah Situs Purbakala Situs Purbakala Blitar Smash SMS SNSD Social networks Solo soto ayam space SPBU Muri Tegal SPG Starbucks status steve jobs STNK storeroom stroke student suami suami dan istri suami istri suami sekarat Sudirman suku sumbangan sun block sun go kong sun plaza Sunan Ampel Sunan Bonang Sunan Drajad Sunan Giri Sunan Gunung Jati Sunan Kalijaga Sunan Kudus Sunan Muria sunat superman supermarket supervisor Surabaya Surakarta surga Surya Paloh susah bernapas susu suzuki Swatch Syahrini Syeh Siti Jenar Syeh Subakir Syekh Piyobang Taekwondo tahayul tahta tahun uang Taiwan taj mahal Tambang Sawah Lunto Tanah abang tangkuban perahu Tanjung kodok taraweh Tarzan tatar sunda Teacher teka teki Teka Teki Silang tekad telepon koin telor Tempat Angker di Merapi Tempat lahir Bung Karno tempe Tenaga kerja Indonesia Tenganan Tengger Bromo terong ungu tersedak Terunyan test drive The Grimm Brothers The Hoax the winner Thomas Alfa Edison THR tidur tiga roda tiger wood tilang tinggi hati tips aman naik angkot tipung titik buta to be to have toilet Toyota Landcruiser Toyota xenia Tradisi Tengger Trivia Trowulan TTS Tuhan tukang baso tukang becak tukang cukur tukang jahit tukang kue tukang pos Tuna netra tuna wicara... turis arab tuyul ucok UGD UI ulang tahun Unesco Upacara Karo Bromo upload FB usb port ustadz Vaksin Polio Vegetarian vegetation Vermak Jin villa VOA volvo wali pitu Walisongo Walisongo Periode I Walisongo Periode II Walisongo Periode III wanita wanita duduk Warteg washington watches water wawancara WC wedding Whale wikipedia windows Wisata Bogor Wisata Cipanas Wisata Sawah Lunto Wisata Solo Wisata Sumatra Barat witches wong ndeso x-men yerikho Yogja Yuni shara zaman