Suatu ketika tersebutlah seorang pedagang yang memiliki tiga putri cantik bernama, Pretty, Sweety, dan Beauty. Suatu hari, ketika pedagang tersebut akan berangkat ke pasar, ke-tiga putrinya meminta sesuatu ketika dia kembali. Pretty memintanya untuk membelikan sebuah gaun cantik, Sweety meminta kalung mutiara tapi Beauty hanya menginginkan setangkai mawar.
Ketika pedagang tersebut menyelesaikan bisnisnya, ia lekas pulang ke rumah. Namun, tiba-tiba badai menerjang yang memaksanya untuk berhenti di perjalanan dan mencari tempat berlindung. Kemudian ia melihat sebuah istana besar tapi ia tidak menjumapi satu orang pun di sana, akhirnya pedangang tersebut pun memutuskan untuk berlindung di istana tersebut.
Di keesokan harinya, ketika badai yang berhembus sudah reda, pedangan tersebut memutuskan untuk melanjutkan perjalanan pulangnya. Saat ingin keluar dari istana, ia melihat setangkai mawar yang sangat cantik yang terdapat di taman istana tersebut. Ingat janjinya kepada Beauty, ia memberanikan diri untuk memetik bunga mawar. Tapi tiba-tiba sesosok binatang buas yang sangat mengerikan keluar. Binatang buas itu marah karena dia menemukan ada seseorang yang berani mencuri mawar miliknya.
Binatang itu ingin membunuh pedagang tersebut. Tapi pedagang itu mengemis untuk meminta maaf padanya. Kemudian ia memberitahu bahwa ia berjanji untuk memberikan setangkai mawar untuk putri bungsunya ketika ia kembali ke rumah.
"Saya akan mengampuni hidup kamu, tetapi dengan satu syarat, bawa anak mu ke saya!" kata yang Binatang buas itu.
Pedagang tersebut datang kembali ke rumahnya dengan wajah tampak sedih. Dia menceritakan kisah itu kepada keluarganya termasuk ke Beauty.
"Ayah, aku akan melakukan apa pun untuk Ayah. Jangan khawatir. Saya akan hidup bersama binatang itu dan menyelamatkan hidup Ayah!" Kata Beauty rela.
Kemudian Beauty mulai hidup dengan binatang buas tersebut di istana tersebut. Pada awalnya, Beauty takut pada binatang buas itu namun kemudian dia tahu bahwa sebenarnya binatang buas tersebut baik hati. Dalam waktu singkat, Beauty dan binatang buas itu menjadi teman baik.
Binatang buas tersebut merasa senang sekali ada wanita yang mau hidup bersamanya. Kesendirian yang bertahun-tahun dialami kini sudah tiada. Suatu hari, Binatang buas tersebut memberanikan diri utuk meminta Beauty untuk menjadi istrinya. Terkejut, Beauty mengatakan tidak kepada pinangan binatang buas itu. Tapi binatang buas tersebut tidak marah akan hal itu. Bahkan di hari berikutnya, sang binatang buas membawakan Beauty cermin ajaib yang bisa melihat keluarganya yang jauh di sana sebagai hadiah untuknya.
Dan suatu hari, ketika Beauty melihat cermin ajaib tersebut dia melihat ayahnya sedang sakit parah. Dia meminta izin kepada binatang buas tersebut untuk membiarkan dia merawat ayahnya. Binatang buas itu tidak bisa menolak permintaan wanita yang dicintainya tersebut. Tapi binatang buas tersebut meminta Beauty harus kembali lagi bersamanya dalam 7 hari. Beauty sangat berterima kasih dan bergegas pulang ke keluarganya dan merawat ayahnya.
Pedagang tersebut jatuh sakit karena patah hati mengetahui putrinya bungsu yang sangat dicintainya pergi dan hidup bersama binatang buas karena ingin melindungi dia, ayahnya. Ketika Beauty tinggal bersamanya, kondisi pedagang itu mulai membaik. Namun, Beauty lupa akan janjinya untuk kembali ke istana dalam 7 hari. Di malam hari, Beauty bermimpi buruk. Dia bermimpi bahwa sang binatang sedang sekarat.
Beauty takut, maka ia memutuskan untuk kembali ke istana dengan segera. Di istana, dia menemukan binatang tersebut terbaring di tanah dengan mata yang tertutup. Beauty sedih, kemudian dia memeluk binatang tersebut dan mengatakan bahwa dia akan menikahnya. Tiba-tiba keajaiban terjadi. Binatang buas tersebut secara ajaib berubah menjadi seorang pria tampan.
"Sebenarnya, saya adalah seorang pangeran dari istana ini. Seorang penyihir jahat mengubah saya menjadi binatang dan hanya cinta sejati dari gadis yang bersedia menerima saya apa adanya yang bisa mengubah saya kembali normal. Kemudian Beauty dan pangeran menikah dan hidup senang di istana selamanya.
Ketika pedagang tersebut menyelesaikan bisnisnya, ia lekas pulang ke rumah. Namun, tiba-tiba badai menerjang yang memaksanya untuk berhenti di perjalanan dan mencari tempat berlindung. Kemudian ia melihat sebuah istana besar tapi ia tidak menjumapi satu orang pun di sana, akhirnya pedangang tersebut pun memutuskan untuk berlindung di istana tersebut.
Di keesokan harinya, ketika badai yang berhembus sudah reda, pedangan tersebut memutuskan untuk melanjutkan perjalanan pulangnya. Saat ingin keluar dari istana, ia melihat setangkai mawar yang sangat cantik yang terdapat di taman istana tersebut. Ingat janjinya kepada Beauty, ia memberanikan diri untuk memetik bunga mawar. Tapi tiba-tiba sesosok binatang buas yang sangat mengerikan keluar. Binatang buas itu marah karena dia menemukan ada seseorang yang berani mencuri mawar miliknya.
Binatang itu ingin membunuh pedagang tersebut. Tapi pedagang itu mengemis untuk meminta maaf padanya. Kemudian ia memberitahu bahwa ia berjanji untuk memberikan setangkai mawar untuk putri bungsunya ketika ia kembali ke rumah.
"Saya akan mengampuni hidup kamu, tetapi dengan satu syarat, bawa anak mu ke saya!" kata yang Binatang buas itu.
Pedagang tersebut datang kembali ke rumahnya dengan wajah tampak sedih. Dia menceritakan kisah itu kepada keluarganya termasuk ke Beauty.
"Ayah, aku akan melakukan apa pun untuk Ayah. Jangan khawatir. Saya akan hidup bersama binatang itu dan menyelamatkan hidup Ayah!" Kata Beauty rela.
Kemudian Beauty mulai hidup dengan binatang buas tersebut di istana tersebut. Pada awalnya, Beauty takut pada binatang buas itu namun kemudian dia tahu bahwa sebenarnya binatang buas tersebut baik hati. Dalam waktu singkat, Beauty dan binatang buas itu menjadi teman baik.
Binatang buas tersebut merasa senang sekali ada wanita yang mau hidup bersamanya. Kesendirian yang bertahun-tahun dialami kini sudah tiada. Suatu hari, Binatang buas tersebut memberanikan diri utuk meminta Beauty untuk menjadi istrinya. Terkejut, Beauty mengatakan tidak kepada pinangan binatang buas itu. Tapi binatang buas tersebut tidak marah akan hal itu. Bahkan di hari berikutnya, sang binatang buas membawakan Beauty cermin ajaib yang bisa melihat keluarganya yang jauh di sana sebagai hadiah untuknya.
Dan suatu hari, ketika Beauty melihat cermin ajaib tersebut dia melihat ayahnya sedang sakit parah. Dia meminta izin kepada binatang buas tersebut untuk membiarkan dia merawat ayahnya. Binatang buas itu tidak bisa menolak permintaan wanita yang dicintainya tersebut. Tapi binatang buas tersebut meminta Beauty harus kembali lagi bersamanya dalam 7 hari. Beauty sangat berterima kasih dan bergegas pulang ke keluarganya dan merawat ayahnya.
Pedagang tersebut jatuh sakit karena patah hati mengetahui putrinya bungsu yang sangat dicintainya pergi dan hidup bersama binatang buas karena ingin melindungi dia, ayahnya. Ketika Beauty tinggal bersamanya, kondisi pedagang itu mulai membaik. Namun, Beauty lupa akan janjinya untuk kembali ke istana dalam 7 hari. Di malam hari, Beauty bermimpi buruk. Dia bermimpi bahwa sang binatang sedang sekarat.
Beauty takut, maka ia memutuskan untuk kembali ke istana dengan segera. Di istana, dia menemukan binatang tersebut terbaring di tanah dengan mata yang tertutup. Beauty sedih, kemudian dia memeluk binatang tersebut dan mengatakan bahwa dia akan menikahnya. Tiba-tiba keajaiban terjadi. Binatang buas tersebut secara ajaib berubah menjadi seorang pria tampan.
"Sebenarnya, saya adalah seorang pangeran dari istana ini. Seorang penyihir jahat mengubah saya menjadi binatang dan hanya cinta sejati dari gadis yang bersedia menerima saya apa adanya yang bisa mengubah saya kembali normal. Kemudian Beauty dan pangeran menikah dan hidup senang di istana selamanya.
http://www.zonasiswa.com/2014/02/kisah-dongeng-beauty-and-beast-si.html
reff : http://acellkardash.blogspot.com/2015/04/beauty-and-beast.html
0 comments:
Post a Comment